Minggu, 27 November 2011

Harapan Terlarang :/

Memang ada yang melecehkan gharapan. Menurut mereka harapan cuma khayalan yang tidak akan pernah terwujud dalam kenyataan. Sebaiknya manusia berhenti berharap. Salah seorang yang berkata demikian adalah Friedrich Nietzsche, seorang filsuf atheis. Ia mengatakan"Harapan dalam kenyataan adalah sejahat-jahatnya iblis karena ia memperpanjang penderitaan manusia".
Memang ada bentuk lain dari Harapan yang terlarang. Yaitu, harapan kosong. Dalam Bahasa Arab ia disebut "Tamanna" (Keinginan kosong) lawan dari tarajja. Imam Al Ghazali seorang ulama terkemuka menyebutnya sebagai "tulul amal" (panjang angan-angan). Kita menyebutnya kahyalan. Yup, seandainya kamu ingin naik kelas tapi tidak pernah mempersiapkan diri menghadapi ujian, berarti kamu cuma berkhayal. Remaja yang ingin punya kawan yang banyak dan baik, tak akan bisa mendapatkannya sebelum ia berbuat baik terlebih dahulu pada kawan-kawannya.
Keinginan dan daya juang adalah pembeda seorang pengkhayal dan pejuang. Seorang pejuang berusaha sekuat tenaga mewujudkan impiannya dan harapnnya, sedangkan seorang pengkhayal hanya duduk melamun membayangkan fantasinya.
"Orang yang cerdik adalah yang mempersiapkan dirinya dan beramal untuk kehidupan setelah kematian, sedangkan orang yang bodoh adalah dirinya mengikuti hawa nafsu dan berkhayal kepada Allah Swt swt" (HR Tirmidzi).
nah sekarang ukurlah dirimu sendiri :
1. Apakah kamu punya semacam keinginan?
2. Seberapa sering kamu membahsanya dengan orangorang terdekatmu?
3. Apa tanggapanmu saat orang lain berkomentar negatif tentang keinginanmu? tersinggung? biasa aja?
4. Apa strategi yang sudah kamu siapkan untuk mencapai keinginamu ?

selamat merenungkan dan jawab dengan serius. :)
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © Inside